Senin, 21 April 2014

Pasca Deklarasi Anti-Syiah, Kepolisian Jawa Barat Jamin Keamanan Syiah

ALIANSI NASIONAL ANTI SYIAH - Kepolisian Daerah Jawa Barat menjamin penuh keamanan penganut Syiah di Jawa Barat. Keamanan dilakukan pasca deklarasi anti-Syiah yang digelar kemarin oleh Aliansi Nasional Anti Syiah di Bandung, Jawa Barat.

Juru bicara Kepolisian Jawa Barat Martin Sitompul mengatakan, pihaknya masih memantau setiap kegiatan penganut Syiah pasca deklarasi, Minggu (20/4) kemarin. Pengawasan dilakukan dalam rangka antisipasi dan pengamanan.

(Baca juga: Komnas HAM: Deklarasi Anti-Syiah Langgar HAM)

Namun, ia menegaskan, kepolisian memiliki kewajiban melindungi siapapun dan penganut apapun tanpa terkecuali. Termasuk di antaranya warga Syiah.

"Iya, kalau kitakan tetap tadi sasaran kita seperti itu. Dalam hal ini tentu kita melakukan monitoring-monitoring saja dulu. Supaya kita bisa tahu, kita bisa prediksi apa perkiraan-perkiraan gangguan yang mungkin. Dari situ nanti kita akan ada cara bertindak," kata Martin Sitompul kepada KBR68H, Senin (21/4).

Minggu (20/4) kemarin, seribuan orang dari berbagai organisasi masyarakat Islam menghadiri deklarasi anti Syiah di Masjid Al Fajr Jalan Cijagra, Bandung. Deklarasi Anti Syiah digelar untuk menentang ajaran Syiah yang dinilai menodai kitab suci Al-Quran.

Deklarasi ini ditentang oleh penganut Syiah. Ketua Pengurus Pusat Ikatan Jemaah Ahlul Bait Indonesia IJABI Syamsuddin Baharuddin khawatir deklarasi tersebut dapat memicu konfilk dan kebencian terhadap kelompok minoritas Syiah. []

Sumber : PORTAL KBR
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

© Official Blog of Aliansi Nasional Anti Syiah All rights reserved | Theme Designed by Seo Blogger Templates